Selasa, 04 November 2008

Briket batubara ( coal briquet ) : kumpulan informasi

1.
Judul : Pengaruh campuran sampah plastik dalam briket batubara terhadap karakteristik pembakaran dan kuat tekan
Penulis : Subagsono; Budi Santoso; Wijayanto, Danar Susilo
Penerbit : Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret, 2007.
Deskripsi Fisik : 26 hal.
Kode Panggil : 08/2265

2.
Judul Karya : Pembriketan batubara antrasit dengan perekat bitumen
Penulis : Ginting, Immanuel; Sastrawiguna, Sumantri
Sumber : Buletin IPT ;
Badan : Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Pusat Penelitian dan Pengembangan Metalurgi
Penerbitan : Bandung: Pusat Penelitian dan Pengembangan Informatika dan Ilmu Pengetahuan Komputer
Deskripsi Fisik : 2 (3) 1996 : 12 - 16
File FullText : 287.pdf

3.
Judul Karya : Pembuatan prototipe pabrik briket limbah batubara halus di daerah Kaltim
Penulis : Binudi, Rahardjo; Subagja, Rudi; Firdiyono, F.
Sumber : Prosiding ; Semiloka Nasional Metalurgi 2003 ; Jakarta
Badan : Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Pusat Penelitian Metalurgi
Penerbitan : Jakarta: Pusat Penelitian Metalurgi LIPI
Tahun Terbit : 2003
Deskripsi Fisik : hal. 119-125
File FullText : 4150.pdf

4.
Judul Paten : Bahan bakar padat yang dibuat dari batubara berpori dan proses produksi serta aparatus untuk memproduksinya
Penemu : Yagaki, Kazuhito (Jepang); Okuma, Osamu (Jepang); Shigehisa, Takuo (Jepang); Deguchi, Tetsuya (Jepang)
Alamat : 3-18, Wakinohama-cho 1-chome, Chuo-ku, Kobe-shi, Hyogo-ken, Japan
No. Paten : ID 0 002 754
No. FullText Data : 2754.pdf
IPC : C01L 1/32, 9/00
Tanggal : 17 Juni 1998
Abstrak : Bahan bakar padat dimana campman minyak yang mengandung fraksi minyak berat dan fraksi digabungkan dlm pori-pori halus dari batubara berpori. Batubara berpori yang ditingkatkan diprodnksi dengan cara mencampur campuran minyak yang mengandung fraksi berat dan fraksi solven dengan batubara berpori untuk menghasilkan slurry mula-mula, memanaskan slurry mula-mula untuk mempengaruhi dewatering dari batubara berpori, menggabungkan dan mengadsorpsi, pada waktu yang bersamaan, campuran minyak yang mengandung fraksi minyak berat dan fiaksi solven dlm pori-pori dari batubara berpori, dan mensubjekkan olahan selanjutnya pada pemisahan.
File FullText : 2754.pdf

5.
Judul Paten : Proses pengolahan serbuk batubara yang lembab
Penemu : Davis, Burl E. (Amerika); Henry, Raymond M. (Amerika); Trivett, Gordon Samuel (Kanada); Albaugh, Edgar William (Amerika)Alamat : 135 William Pitt Way Pittsburgh, PA 15238, U.S.A.
No. Paten : ID 0 002 828
No. FullText Data : 2828.pdf
IPC : C01L 5/00, 9/00
Tanggal : 22 Juni 1998
Abstrak : Suatu proses untuk membuat suatu produk butiran mengalir bebas dari gumpalan serbuk batubara mengandung uap-air, seperti gumpalan basah, dengan mencampurkan satu minyak, misalnya minyak, dengan batubara tergumpal, sebaiknya di bawah gaya geser rendah selama jangka waktu yang cukup untuk menghasilkan sejumlah butiran mengalir bebas. Tiap butiran sebaiknya terdiri atas satu campuran yang tampak kering dari satu atau lebih partikel batubara, air sejumlah 2-50 persen berat, dan minyak.
File FullText : 2828.pdf

6.
Judul Paten : Proses untuk pembuatan bahan bakar padat campiran dari batubara dan bahan tetumbuhan
Penemu : Mizoguchi, Chuichi (Jepang); Yamamoto, Yutaka (Jepang); Hagino, Takafumi (Jepang)
Alamat : 1-1, Kitaeguchi 1-chome, Higashiyodogawa-ku, Osaka City,Osaka-fu, Japan
No. Paten : ID 0 006 301
No. FullText Data : 6301.pdf
IPC : C10K 5/00; C10L 5/00
Tanggal : 8 Mei 2001
Abstrak : Suatu proses untuk pembuatan bahan bakar campwan dari bahan batubara bubuk dan bahan tetumbuhan bubuk seperti misalnya kayu, ampas tebu dan sebagainya, dan kedua bahan dicampur dan diumpan ke suatu mesin pencetakan briket untuk diompresi sehingga memperoleh briket dari bahan bakar padat campuran tersebut. Pencetakan kompresi tersebut dilakukan dibawah suatu tekanan kompresi efektif sebesar 6 tkm2 tau kurang apabila indeks daya giving dari bahan batubara yang akan dipakai adalah lebih dari 50, &an tetapi apabila indeks tersebut kurang dari 50, pada suatu tekanan kompresi efektif sebesar 8 Vcm2 atau kurang.
File FullText : 6301.pdf

7.
Judul Paten : Proses untuk mebuat bahan bakar padat komposit dari bahan batubara dan tumbuh-tumbuhan dan bahan bakar komposit
Penemu : Mizoguchi, Chuichi (Jepang); Yamamoto, Yutaka (Jepang); Hagino, Takafumi (Jepang)
Alamat : 1-1, Kitaeguchi 1-Chine, Higashiyodogawa-ku, Osaka City,Osaka-fu, Japan
No. Paten : ID 0 007 235
No. FullText Data : 7235.pdf
IPC : C10L 5/00; C10L 5/44
Tanggal : 15 Januari 2002
Abstrak : Suatu proses untuk membuat bahan bakar padat komposit dari bahan serbuk batubara dan bahau tumbuh-tumbuhan yang ditumbuk seperti kayu, hagas, cedar putih, kriptomeira, batang dan daun jagung, tangkai padi dan gandum atau sisa penggergajian kayu, kedua bahan tersebut dicampur bersama sehingga campuran mengandung bahan tnmbuh-tumbuhan dengan jumld~ sekitar 20 persen srunpai 25 persen berat. Kapur mati ditambahkan pada campuran tersebut dengan jumlah sedemikian sehingga rasio campuran molekul kalsium yang dikandung didalamnya terhadap jumlah belerang yang dikandung hanya dalam bahan batubara dapat sekitar 1,O-1,s. Kemudian carnpuran dicetak tekan dengan mesin cetak briket untuk memperoleh briket bahan bakar padat komposit.
File FullText : 7235.pdf

8.
Judul Paten : Proses untuk mebuat bahan bakar padat komposit dari bahan batubara dan tumbuh-tumbuhan
Penemu : Mizoguchi, Chuichi (Jepang); Yamamoto, Yutaka (Jepang); Hagino, Takafumi (Jepang)
Alamat : 1-1, Kitaeguchi 1-Chine, Higashiyodogawa-ku, Osaka City,Osaka-fu, Japan
No. Paten : ID 0 007 236
No. FullText Data : 7236.pdf
IPC : C10L 05/06
Tanggal : 15 Januari 2002
Abstrak : Suatu proses untuk membuat bahan bakar padat komposit dari bahan serbuk batu bara dan tumbuh-tumbuhan yang ditumbuk seperti kayu, bagas dan sebagainya, di mana bahan batu baa dikeringkan supaya mengurangi jumlah kandungan air pada permukaannya sampai batas 1-2 persen dalam berat, sedanglcan bahan tumbuh-tumbuhan dikeringkan supaya mengurangi jumlah kandungan air sampai 15 persen dalam berat atau kurang, bahan-bahan yang dikeringkan dicampur secara homogen dan dimasulckan Ice mesin cetak briket untuk ditekan di bawah teltanan cetak sekitar 8 thn atau kurang.
File FullText : 7236.pdf

9.
Judul : Mengolah batubara menjadi briket
Lokasi Artikel : TTG
Kode Panggil : Maj - 460
Abstrak : Berdasarkan bentuknya, briket dibedakan menjadi briket telor/jengkol dan briket sarang tawon yang berbentuk silinder dan kubus. Diuraikan beberapa tahapan pengolahannya, yaitu pemilihan jenis batubara, karbonisasi, penumbukan (penggerusan), pencampuran, pencetakan, pengeringan, dan pengemasan.

10.
Judul Laporan : Pemanfaatan limbah pertanian untuk pembuatan briket arang dengan campuran batubara
Penulis : Gafar, Patoni A.
Penerbitan : Samarinda Proyek Pengembangan dan Pelayanan Teknologi Industri Kalimantan Timur , Tahun Penerbitan : 1995 , Deskripsi Fisik : hal.
Lokasi : lap
Kode Panggil : 95/1669

11.
Judul Laporan : Karakteristik berbagai macam campuran briket batubara untuk bahan bakar keperluan rumah tangga dan industri kecil: laporan penelitian
Penulis : Susila, I WayanSuryantoBajabir, Farouq Zein
Penerbitan : Surabaya Lembaga Penelitian Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Surabaya , Tahun Penerbitan : 1995 , Deskripsi Fisik : 54 hal., lamp.
Kode Panggil : 96/0016
Deskriptor : /Coal//Briquets//Energy resources/
ABSTRAK : Tujuan penelitian untuk mengembangkan suatu prototipe briket batu bara yang tepat untuk bahan bakar konsumsi rumah tangga dan industri kecil. Percobaan menggunakan rancangan model faktorial (9x12), dengan membuat komposisi campuran bahan baku serbuk batu bara 97,5 persen; bahan campuran yang diarangkan (sekam padi, serbuk gergaji, ampas tebu) dengan proporsi campuran masing-masing spesimen 1,5 persen; dan bahan pengikat (lempung, bentonit, tetes gula, tepung kanji) masing-masing spesimen 1 persen. Briket batu bara yang dikembangkan terdiri dari 12 macam campuran dengan sampel masing-masing campuran 5-10 buah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik briket batu bara yang dicobakan cukup baik dan cenderung mengalami peningkatan, yakni kadar abu, berat jenis, zat terbang, karbon padat, kelembapan, dan kuat tekan. Tetapi nilai kalor, lama waktu penyalaan dan pembakaran lebih rendah dari yang sudah pernah dibuat. Sebagai misal, nilai kalor semua komposisi briket berkisar 1.700-3.200 kal/g dengan temperatur kurang dari 100 derajat C, sehingga untuk memasak air pun tidak mampu. Hasil uji Anova, dari masing-masing campuran terdapat perbedaan karakteristik briket yang signifikan pada ubahan, kuat tekan, kadar abu, zat terbang, berat jenis, dan kelembapan; sedangkan karbon padat tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan. Dengan demikian prototipe briket batu bara yang dicoba tidak dapat digunakan sebagai bahan bakar untuk keperluan rumah tangga dan industri. Disarankan agar melakukan percobaan lanjutan terutama untuk meningkatkan nilai kalor, mempersingkat waktu penyalaan, dan memperlama waktu pembakaran briket

12.
Judul : Pengaruh distribusi ukuran batubara pada karbonisasi semi kokas untuk pembuatan briket batubara di Kotabangun, Kabupaten Kutai, Kalimantan Timur
Sumber : Seminar Sehari Geoteknologi dalam Industrialisasi: prosiding, Bandung, Mar 1995 ; 13 hal.
Penulis : Suyadi, Daman ; Gani, M. Ulum A. ; Widodo
Kode Panggil : 555.958 Sem p

13.
Judul : Upaya peningkatan mutu karbonisasi pada pabrik briket batubara di PT Bukit Asam, Tanjung Enim, Sumatera Selatan
Sumber : Seminar Sehari Geoteknologi dalam Industrialisasi: prosiding, Bandung, Mar 1995 ; 9 hal.
Penulis : Suyadi, Daman
Kode Panggil : 555.958 Sem p

14.
Judul : Pengaruh karbonisasi ganda terhadap kualitas briket batubara
Sumber : Seminar Nasional IV Kimia dalam Industri dan Lingkungan: prosiding, Yogyakarta, 11-12 Des 1995 ; 7 hal.
Penulis : Gani, M. Ulum A.
Kode Panggil : 660 Sem p

15.
Judul : Pengaruh mutu semi kokas terhadap kualitas briket pada percobaan pembuatan briket batubara di Kecamatan Kotabangun, Kabupaten Kutai, Kalimantan Timur
Sumber : Seminar Evaluasi Kegiatan Litbang LIPI di Kalimantan Timur Tahun 1994/1995, Tenggarong, 14 Mar 1995 ; 20 hal.
Penulis : Suyadi, Daman ; Gani, M. Ulum A. ; Widodo
Kode Panggil : 634.9095983 Sem p

16.
Judul : Bahan bakar briket batubara sebagai alternatif pengganti kayu bakar
Sumber : Seminar Nasional Kimia III: prosiding, Yogyakarta, 25 Apr. 1998 ; 9 hal.
Penulis : Suyadi, Daman
Kode Panggil : 543 Sem p

17.
Judul : Pembuatan prototipe pabrik briket limbah batubara halus di daerah Kaltim.
Sumber : Prosiding Semiloka Nasional Metalurgi 2003 16 Des 2003 ; Hal.119-125
Penulis : Binudi, Rahardjo ; Subagja, Rudi ; Firdiyono, F.
Lokasi : umu
Kode Panggil : 669 Sem p
Abstrak : Telah dilakukan pelaksanaan pembuatan percontohan pabrik briket dengan kapasitas 300 ton tiap bulan, dengan memanfaatkan debu halus batubara sisa proses penambahan batubara. Tidak kurang dari satu juta ton batubara halus tiap tahun dihasilkan oleh penambang-penambang batubara di seluruh Kaltim dan hal ini merupakan masalah lingkungan disekitar daerah penambangan batubara. Melihat dari besarnya jumlah limbah batubara halus tersebut maka Pusat Penelitian Metalurgi LIPI bekerja sama dengan UKM daerah pada tahun anggaran (ABT) 2002 melakukan kerjasama penelitian dan pengembangan untuk membangun Pabrik Percontohan Pembuatan Briket Batubara Halus. Pembangunan pabrik didirikan di Desa Bakungan, Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kertanegara, Propinsi Kalimantan Timur. Konstruksi dan instalasi dilakukan oleh P2M LIPI dan UKM di daerah Kab. Kutai Kartanegara. Peralatan pabrik yang terdiri dari mesin pencetak briket, pencampur (mixer), penggiling halus, bak penampung dan belt conveyor dalam uji coba telah menunjukkan unjuk kerja yang cukup baik. Hasil analisa briket batuara hasil uji coba produksi briket batubara menunjukkan nilai kekuatan dan pembakaran yang baik sehingga dapat digunakan sebagai sumber bahan bakar alternatif untuk rumah tangga, industri kecil dan peternakan. Batubara halus yang selama ini belum banyak dimanfaatkan dengan adanya mesin briket ini telah memberikan kesempatan kerja bagi masyarakat setempat, menambah kegiatan bisnis di daerah sekaligus turut memecahkan masalah lingkungan pada penambangan batubara.

18.
Judul Buku : Analisa dan pengujian karakteristik briket batubara tanpa karbonisasi dan tungku untuk rumah tangga
Penulis : Harbawamurti, Tri Esti; Suyartono; Panaka, Petrus; Supriyanto, Heri; Hawaria; Ishom, Faizul
Lokasi : rut,
Kode Panggil : III/662 Her
Bidang Penelitian : Teknologi energi
Deskriptor : Briquets; Stoves, Coal

19.
BRIKET BATUBARA SEBAGAI ALTERNATIF PENGGANTI MINYAK TANAH ( 6 Halaman)
Sumber: http://www.ristek.go.id/file_upload/lain_lain/briket/briket_batubara_1.htm

20.
BRIKET BATUBARA: Makin Dikenal, Makin Disayang …
Batubara Sebagai Sumber Energi Utama ( 7 halaman)

Sumber: http://www.tekmira.esdm.go.id/BRIKET/berita/makindikenalmakindisayang.htm

21.
METHOD OF COAL BRIQUET MAKING

Inventor: LITVIN EVGENIJ M (RU); SLETA TAMARA M (RU); (+1)
Applicant:
VOSTOCH NI UGLEKHIM I (RU)
EC: IPC: C10L5/16; C10L5/10; C10L5/00 (+2)
Publication info: RU2024592 - 1994-12-15

22.
PROCESS FOR PRODUCING BRIQUET FROM POWDER COAL ASH
Inventor: YUNHUA QU (CN); LIANSHENG ZHU (CN)

Applicant: QU YUNHUA (CN)
EC:IPC:C10L5/04;C10L5/00; (IPC1-7): C10L5/04
Publication info:
CN1055949 - 1991-11-06


Dokumen lengkap dapat diperoleh melalui:

Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah ( PDII)-LIPI
Gedung TMC 120 Lantai 1, Kawasan Puspiptek Serpong
Tangerang, Banten.15310
Telp. 021-7560537
E-mail: pdiiserpong@yahoo.com


Tidak ada komentar: