Sabtu, 23 Januari 2010

Tanaman delima (Punica granatum L.)

Tanaman delima yang punya nama ilmiah Punica granatum L. (bahasa inggris pomegranate) ini merupakan tanaman semak yang bisa mencapai tinggi 6 meter. Memiliki batang bercabang banyak serta berduri. Bunganya merah atau putih. Ada juga yang ungu kehitaman. Bunga-bunga ini muncul dari ketiak daun dan berkembang menjadi buah eksotis yang bergelantungan pada cabang-cabang pohon. Bentuk buahnya seperti apel, dengan calyx atau mahkota yang menjadi ciri khasnya. Delima berbunga merah akanmenghasilkan buah delima berdaging merah. Buah dari bunga putih, dagingnya putih; jika bunganya ungu maka daging buahnya pun akan berwarna ungu.

TESIS & DISERTASI

1. Judul Tesis : Mikropropagasi delima putih (Punica granatum L.) menggunakan variasi macam eksplan dan analisis senyawa bioaktif pada kalus yang terbentuk
Penulis : Himawan, Achmad
Penerbit : Yogyakarta, Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada
Tahun Penerbitan : 2001
Deskripsi Fisik : 84 hal.
Lokasi : dis
Kode Panggil : 05/4102
Subyek : Punica granatum - Micropropagation; Pamegranate - Micropropagation; Plant micropropagation; Callus (botany); Theses (M) - Universitas Gadjah Mada

2. Judul Tesis : Isolasi dan identifikasi senyawa antifungi dari kulit buah Panica granatum L.
Penulis : Purwantini, Indah
Penerbit : Yogyakarta, Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada
Tahun Penerbitan : 2002
Deskripsi Fisik : 70 hal.
Lokasi : dis
Kode Panggil
: 05/3835

LAPORAN PENELITIAN


3. Judul : Pemanfaatan buah delima, nangka, papaya dan kolang-kaling menjadi 'fruit-cocktail' dalam sirup gula kelapa : laporan penelitian
Penulis : Budi Suksmaji; Haryono, Bambang; Sarjono
Penerbit : Yogyakarta: Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada, 1982.
Deskripsi Fisik : 18 hal.
Lokasi
: lap
Kode Panggil
: 86/0570
Subyek : Fruit - Preservation; Fruit processing


4. Judul Laporan : Uji efek antidiare dari buah kayu ules, buah saparantu dan, kulit buah delima serta telaah farmakognosinya: laporan penelitian
Penulis : Sumiwi, Sri AdiMuhtadi, AhmadDiantini, Ajeng
Penerbitan : Bandung Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Padjadjaran , Tahun Penerbitan : 1996 , Deskripsi Fisik : 30 hal.
Lokasi : lap
Kode Panggil : 97/1121
Deskriptor : /Helicteres isora//Sindora sumatrana//Punica granatum//Antidiarrheals//Pharmacognosy/
ABSTRAK : Uji efek antidiare dilakukan terhadap ekstrak kasar buah kayu ules, buah saparantu, dan kulit buah delima, menggunakan metode pengobatan terhadap diare yang disebabkan oleum ricini. Sebagai pembanding digunakan loperamida HCl. Hewan percobaan adalah mencit galur DDY yang diambil secara acak masing-masing 10 ekor, untuk 4 kelompok. Kelompok normal diberi oleum ricini kemudian larutan PGA 5 persen 1 ml/ekor, kelompok kontrol negatif hanya diberi oleum ricini, kelompok kontrol positif diberi oleum ricini kemudian suspensi loperamida HCl 0,06 mg/ml/ekor, dan kelompok uji diberi oleum ricini kemudian suspensi ekstrak/fraksi dosis 250 mg/ml/ekor. Pemberian oleum ricini secara oral sebanyak 0,75 ml/ekor. Parameter yang diamati adalah konsistensi feses serta berat dan jangka waktu terjadinya diare. Respons diamati selang waktu 30 menit selama 4 jam dan selang 1 jam selama 6 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kulit buah delima mengaktifkan antidiare yang sebanding dengan loperamida HCl 0,06 mg/ml/ekor. Ekstrak kulit buah delima relatif mengaktifkan antidiare lebih baik daripada ekstrak lainnya. Hasil penapisan fitokimia terdeteksi adanya senyawa saponin, tanin, polifenol, dan terpenoid pada ekstrak kulit buah delima


KARYA ILMIAH LIPI


5. Judul Karya : Biologi bunga delima (Punica granatum L.)
Penulis : Tri Handayani
Sumber : Buku panduan ; Seminar Sehari Perihipba ; id
Badan : Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Balai Pengembangan Kebun Raya
Penerbitan : Depok: FMIPA Universitas Indonesia
Tahun Terbit : 1999
Deskripsi Fisik : 6 hal.
Lokasi : web
Klass : 584
Deskriptor : Punica granatum; Biological factor
File FullText : 2809.pdf


ARTIKEL MAJALAH dan MAKALAH


6. Judul : Efek antibakteri ekstrak kulit buah delima (Punica granatum L.) terhadap bakteri penyebab diare secara in vitro dan uji toksisitas akut.
Judul terjemahan : Antibacterial effect of Punica granatum L. shell fruits on diarrhea bacteria by in vitro and acute toxicity test
Sumber : Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan : 8 (3-4) 1998/1999: 38-41
Penulis : Sundari, Dian ; Budi Nuratmi ; Soekaraso, Triyani
Tahun Penerbitan : 1998/1999
Deskriptor : Antibacterial agents ; Punica granatum ; Vial diarrhea
Abstrak : Telah dilakukan penelitian efek antibakteri ekstrak alkohol 70 persen kulit buah delima (Punica granatum L.) terhadap bakteri Salmonell typhi, Esherichia coli, Shigella dysenteeriae dan Vibro cholerae secara in vitro. Pengujian dilakukan menggunakan metode difusi dengan cakram kertas. Sebagai pembanding positif digunakan klorafenikol dan tetrasiklin sedangkan akuades sebagai pembanding negatif. Selain itu, untuk mengetahui keamanan bahan, dilakukan uji toksisitas akut (LD50)-nya pada hewan coba mencit dengan cara Weil C.S. Dari hasil penelitian, diketahui ekstrak kulit buah delima mempunyai efek antibakteri ini terlihat dari konsentrasi yang dicoba (8,6; 34,4; 137,6 mmg/ml) terdapat zona (daerah) bening bebas bakteri pada lempeng agar yang ditanami bakteri Salmonella dan Vibrio cholerae. Makin besar dosis yang diberikan makin besar bebas bakterinya. Dari uji toksisitas akut, ternyata bahan termasuk golongan Moderatel toxic. (Pengarang)


7. Judul : Uji antidiare infus kulit buah delima pada tikus wistar yang diinfeksi dengan Salmonella typhymurium.
Judul terjemahan : Testing of pomegranate as antidiarrhea in mice with Salmonella typhymurium infection
Sumber : Acta Pharmaucetica Indonesia : 22 (1) 1997: 14-23
Penulis : Sukandar, Elin Yulinah ; Soemardji, Andreas A. ; Zuniarto, A. Azrul
Tahun Penerbitan : 1997
Deskriptor : Punico granatum ; Antidiarrheals ; Salmonella typhymurium
Abstrak : Telah dilakukan pemeriksaan kandungan kadmium (Cd) dalam beras, batang padi, akar padi tanah dan air yang diambil dari daerah sekitar Gunung Galunggung (Tasikmalaya) dengan metode spektrofotometri serapan atom. Diperoleh kadar rata-rata kadmium dalam beras 0,049 bpj, akar padi 0,044 bpj, tanah 0,086 bpj sedangkan dalam batang padi dan air tempat tumbuh tidak terdeteksi adanya kadmium. (Pengarang)


8. Judul : Daya hambat ekstrak kulit buah delima putih terhadap pertumbuhan Candida albicans.
Judul terjemahan : The inhibition of pomegranate rind extracts in the candida albicans growth
Sumber : Majalah Kedokteran Gigi = Dental Journal
Penulis : Sukanto ; Pradopo, Seno ; Yuliati, Anita
Tahun Penerbitan : 2002
Deskripsi Fisik : 35 (4) 2002: 161-163
Deskriptor : /Punica granatum//Candida albicans//Antifungal agents/
DDC : 615
Abstrak : pomegranate rind (Punica granatum Linn) in the phytochemistry screening are contains flavonoids and alkaloids which both have an antimicrobial agent. There are still different opinions about the inhibition of this extract to Candida albicans growth. Purpose of the study to determine the minimum inhibitory concentration of the pomegranate rind extract in the C. albicans growth. The method used in the study was antimicrobial test of serial dilution with concentration of 50percent, 25percent, 12.50percent, 6.25percent, 3.13percent, 1.56percent, 0.78percent and 0.39percent. The Result of this study was that the minimum inhibitory concentration of pomegranate rind extract to inhibit C. albicans growth was of 3.13percent. (Pengarang)


9. Judul : Daya hambat ekstrak kulit buah delima putih terhadap pertumbuhan Streptococcus mutans.
Judul terjemahan : The inhibition of pomegranate rind extracts in the Streptococcus mutans growth
Sumber : Majalah Kedokteran Gigi : Dental Journal
Penulis : Sukanto ; Pradopo, Seno ; Yuliati, Anita
Tahun Penerbitan : 2002
Deskripsi Fisik : 35 (3) 2002: 95-98
Deskriptor : /Punica granatum//Streptococcus mutants//Antimicrobials/
DDC : 615
Abstrak : pomegranate rind (Punica granatum Linn) in the phytochemistry screening contains flavonoids and alkaloids which both have an antimicrobial agent to E. coli, S. aureus and B. cereus. These extracts, may have an antimicrobial agent to S. mutants. The purpose of the study was to determine the minimum inhibitory concentration of pomegranate rind extracts in the Streptococcus mutants growth. The method used in the study was antimicrobial test of serial dilution with concentration of 100percent, 50percent, 25percent, 12,50percent, 6,25percent, 3,13percent, 1,56percent and 0, 78percent. The result of this study was that the minimum inhibitory concentration of pomegranate rind extract to inhibit Streptococcus mutants growth was of 3,13percent. (Pengarang)


10. Judul : Isolasi dan identifikasi senyawa antijamur (Candida albicans) dari kulit buah delima (Punica granatum L.).
Judul terjemahan : Isolation and identification of antifungal (Candida albicans) compound from the hull of delima fruits (Punica granatum L.)
Sumber : Majalah Farmasi Indonesia = Indonesian Journal of Pharmacy
Penulis : Purwantini, Indah ; Wahyuono, Subagus
Tahun Penerbitan : 2003
Deskripsi Fisik : 14 (3) 2003: 150-159
Lokasi : maj
Deskriptor : Candida allbicans ; Punica granatum ; Antifungal agents
DDC : 615
Abstrak : Penelitlan diawali dengan ekstraksi kulit buah delima dengan petroleum eter dan dilanjutkan dengan metanol dalam alat Soxhlet. Uji aktivitasnya terhadap C. albicans dari kedua ekstrak (100 mg/mL) menunjukkan bahwa ekstrak petroleum eter lebih aktif dibandingkan dengan ekstrak metanol (diameter hambatan: 10,59 vs 6,92 mm). Ekstrak petroleum eter selanjutnya difraksinasi dengan pelarut nheksana, diperoleh fraksi larut n-heksana (aktif, 9,50 mm) dan fraksi tidak larut n-heksana (tidak aktif, 0.00 mm). Selanjutnya fraksi aktif (larut n-heksana) difraksinasi lanjut dengan kromatografi kolom vakum (VLC, fasa diam SiO2; fasa gerak petroleum eter dan etilasetat yang konsentrasinya bertambah) diperoleh 7 fraksi (F1-F7). Uji aktivitas antijamur menunjukkan bahwa F2 (diameter, 9,05 mm) dan F3 (11,05 mm) menghambat pertumbuhan C. albicans. Contact bioautography dari F3 menunjukkan 2 senyawa aktif [Rf. 0,50 (major); 0,10 (minor)] yang dapat dipisahkan dengan preparatif KLT [SiO2 F-254nm; nheksana:etilasetat (4:1 dikembangkan 2 x)] diperoleh 2 senyawa aktif. Karena jumlah senyawa terbatas, maka hanya senyawa utama (Rf. 0,50) yang ditentukan KBM-nya (200 miug/ml). Identifikasi senyawa aktif secara spektroskopi (uv, ir, massa dan nmr) mengarah pada senyawa golongan sterol dengan kerangka stigmastan, dalam bentuk ester dari asam lemak rantai panjang


11. Judul : Isolasi dan evaluasi zat antibakteri dari ekstrak buah delima (Punica granatum) dalam upaya pencarian pestisida botanis.
Judul terjemahan : Isolation and evaluation of antibacterial compounds from extract of delima fruit (Punica granatum L) in searching the botanical pesticides
Sumber : Jurnal Penelitian Universitas Mataram edisi A: Sains dan Teknologi
Penulis : Sudarma, I Made
Tahun Penerbitan : 2007
Deskripsi Fisik : 2 (11) 2007: 38-43
Lokasi : maj
Deskriptor : Botanical ; Analysis ; Antibacterial agents ; Punica granatum ; Biology control
DDC : 632
Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi zat antibakteri yang dimiliki oleh ekstrak buah delima, sehingga dapat dikembangkan menjadi pestisida botanis. Tumbuhan ini termasuk famili Punicaceae yang dapat tumbuh baik di lahan kering dan dipergunakan sebagai bahan baku obat tradisional. Buah delima merah dikeringkan dan diekstrak dengan pelarut dichloromethana. Ekstrak yang diperoleh dianalisis kandungan metabolit sekundernya dengan khromatografi lapis tipis dan dipisahkan dengan kolom khromatografi. Setiap fraksi hasil isolasi dievaluasi dengan bakteri Erwinia carotopora. Fraksi 6 s.d 9 dapat menghambat pertumbuhan bakteri Erwinia carotopora dengan diameter hambatan masing-masing 24,47 mm; 19,15 mm; 20,30 mm; dan 21,23 mm.


12. Judul :
Uji infus daun Psidium guajava (Myrtaceae) kayu Ceasalpinia sappan (Caesal piniaceae), buah dan kulit buah Punica granatum (Punicaceae) sebagai anti diare pada mencit putih Swiss Webster dan sebagai anti bakteri
Judul terjemahan : Infus test on myrtaceae leaf, Caesal piniaceae wood, Punicaceae fruit as anti diarrhoea treatment of Swiss Webster mice and as antibactery
Sumber : Majalah Farmakologi Indonesia dan Terapi , 2 (1) 1985: 29-34
Penulis : Wattimena, Joke R.
Tahun Penerbitan : 1985



Dokumen lengkap hubungi:

PDII-LIPI
Gedung TMC 120 Lantai 1 Kawasan Puspiptek Serpong
Telp. 021-7560537
E-mail: pdiiserpong@yahoo.com

Tidak ada komentar: